Biang Keringat pada bayi

Dalam bahasa medis istilah biang keringat disebut dengan miliaria. Biang keringat adalah penyumbatan kelenjar keringat akibat suhu udara yang terlalu panas dan kelembaban tinggi. Dapat menyerang pada usia berapapun. selain itu, biang keringat juga dapat disebabkan oleh flora normal kulit (s. epidermidis) yang membuat kotoran pada kulit jadi ;lebih padat dan menyumbat pori - pori.
Bayi baru lahir juga dapat terkena miliaria, biasanya di usia 1 hingga 3 minggu pertama hidupnya.

➥Gejala

gejala yang bisa dijumpai jika bayi kita mengalami biang keringat, antara lain :

1. Pada miliaria atau biang keringat, bayi biasanya menjadi lebih rewel akibat rasa gatal pada bagian tubuh yang terkena.
2. Bagian tubuh yang kena biasanya adalah bagian yang tertutup oleh pakaian, leher, punggung, dada, ketiak, dan bahu.
3. Terdapat bintil berisi air yang berwarna jernih
4. Daerah yang terkena akan jadi lebih kering, berwarna kemerahan dan tersa kasar. 

Baca Juga : 

• mencegah dan mengobati bersin bersin
• penyakit bronkitis penyebab gejala dan pencegahannya
• cara mencegah dan mengobati nafas berbunyi pada bayi

➦ Pencegahan

Hal - hal yang bisa kita lakukan untuk mencegah infeksi biang keringat adalah :

1. Hindari pengeluaran keringat yang berlebihan
2. Hindarkan kulit dari iritasi, seperti pakaian, sabun dan sebagainya.
3. Gunakan pakaian yang menyerap keringat, seperti dari bahan katun.
4. Buatlah ventilasi yang baik di dalam rumah

➤ Pengobatan / Penanganan

Jika bayi kita sudah terlanjur terinfeksi biang keringat, maka langkah pengobatan yang bisa kita lakukan adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengobati miliaria, anda dapat mengompres daerah tersebut dengan air dingin untuk mengurangi rasa gatal dan membantu menyamankan bayi atau balita anda. 
2. Berikan losion yang mengandung bahan aktif kalamin.
3. Berikan Steroid topikal/salep.
4. Berikan antiseptik atau antibiotik sesuai petunjuk dokter bila keadaannya bertambah parah.

Share this post